Selamat Datang di

[1] Demi waktu [2] Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian [3] Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran. [QS103:1-3]
Monday, December 18, 2006
Sesuaikah Jenis Usaha Anda Dengan Tipe Kepribadian Anda? (Bagian 3 )
Bidang Usaha Kelompok Konsultatif

Untuk kalangan yang "extrovert dominan", bidang usaha yang lebih sesuai adalah bidang-bidang yang memungkinkannya berada pada posisi pemegang kendali. Maka, di bawah ini adalah jenis-jenis usaha untuk kalangan mereka :

1) Jasa Konsultasi : Dengan menjadi konsultan, orang-orang dari kelompok ini akan bisa menyalurkan pembawaannya yang dominatif, langsung pada klien. Di sini hubungan kerja antara wiraswastawan (konsultan) dengan pelanggan (klien)nya akan sangat "klop", karena pihak klien sebagai pihak yang membutuhkan secara otomatis akan selalu mengikuti apa yang dinasehatkan, diusulkan atau diinstruksikan oleh sang konsultan. Perlu diperhatikan bahwa untuk menjadi konsultan, seseorang harus mempunyai pengetahuan atau keahlian tertentu yang dibutuhkan oleh pelanggannya. Ada banyak bidang konsultansi, antara lain konsultan pajak, konsultan keuangan. konsultan pemasaran, konsultan konstruksi, konsultan komputer dan lain-lain.

2) Kursus-kursus : Alternatif lain bagi kaum konsultatif adalah membuka usaha dalam bidang pendidikan dan pelatihan. Kursus-kursus keterampilan dan ketenagakerjaan amat diperlukan di Indonesia, karena sebagai negara berkembang, tenaga-tenaga ahli atau terampil merupakan syarat mutlak pelaksanaan pembangunan. Sampai saat ini kursus yang diselenggarakan oleh masyarakat tumbuh dengan suburnya, namun kebutuhan untuk itu masih tetap kurang. Maka, boleh dikatakan orang-orang konsultatif sangat berpeluang di bidang ini. Jenis kursus yang termasuk populer dan terus dibutuhkan antara lain adalah Bahasa-bahasa Asing seperti Inggris, Jepang, Mandarin, Keterampilan seperti Sablon, Mengetik, Komputer, Menjahit, Memasak dan sebagainya. Begitu juga dengan kursus Manajemen.

3) Pusat Kebugaran dan Pelatih Olahraga : Bagi mereka yang menyenangi dan menguasai teknik-teknik berolahraga dapat menggunakan kepandaiannya itu untuk berwiraswasta. Antara lain dengan menjadi pelatih olahraga atau membuka pusat kebugaran (fitness center). Banyak sudah figur sukses dalam bidang ini yang kita ketahui, seperti misalnya para pelatih sepak bola yang direkrut PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) dibayar jutaan rupiah setiap bulannya. Para pelatih aerobik kelas "biasa" rata-rata dibayar sekitar Rp. 500.000,- untuk sekali acara senam pagi selama 1 - 1,5 jam.4) Bidang Perdagangan : Ini merupakan bidang yang secara meluas digandrungi oleh pengusaha-pengusaha dengan temperamen "dominan extrovert". Pengertian dagang yang paling murni adalah menjual barang yang diperoleh dari pihak lain. Dengan demikian, perdagangan lebih condong menyerupai jaringan distribusi barang. Untuk menjalankan perdagangan, bisa ditempuh bermacam-macam jalur, misalnya sebagai distributor, sub-distributor, dealer, agen, reseller (penjual) atau retailer (pengecer). Kebanyakan orang tipe konsultatif sukses dalam perdagangan, karena mereka memang memiliki kelebihan alamiah, berupa kesenangan bergaul dengan banyak orang, pintar bicara dan selalu berkeinginan mempengaruhi pihak lain. Sifat-sifat seperti itu sangat mendukung dalam kewiraniagaan (salesmanship) . Perdagangan sebagai jalur distribusi tidak hanya mencakup perdagangan besar saja dengan sebutan-sebutan seperti tertera diatas, tapi juga termasuk pedagang-pedagang kecil gurem. Misalnya, pedagang asongan yang menawarkan "rokok ketengan/eceran" adalah pedagang kecil pendistribusi rokok, sedangkan anak-anak pejaja koran berfungsi sebagai pedagang kecil penyalur surat kabar. Mereka semua termasuk instrumen perdagangan yang diperhitungkan.Bidang Usaha Kelompok PelayananKelompok ini termasuk "extrovert", namun polaritasnya berbeda dengan kelompok konsultatif. Kalau yang disebut terakhir lebih condong mendominasi, maka kelompok servis conderung melayani atau mengikuti keinginan-keinginan orang lain. Oleh sebab itu, bidang-bidang yang sesuai dengan mereka antara lain adalah :1) Biro Jasa : Banyak jenis biro jasa, misalnya jasa pengurusan surat-surat seperti perpanjangan SIM (Surat Izin Mengemudi), STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan), SIUP (Surat Izin usaha Perdagangan) dan lain-lain. Ada lagi jasa penarikan kendaraan mogok, sekolah mengemudi dan sejenisnya.2) Biro Teknik : Ini juga bidang usaha jasa, karena melayani khalayak masyarakat yang mengalami kesulitan dengan peralatan-peralatan teknik seperti pompa air listrik, kompor listrik, kulkas, AC (air conditioner) serta instalasi listrik. Orang dari golongan "servis" sangat unggul dalam bidang tersebut.3) Jasa Pengetikan : Amat populer dewasa ini, karena jumlah kantor dan perguruan tinggi sudah amat banyak. Mahasiswa yang sedang dalam tugas membuat skripsi merupakan pelanggan utama dari jasa pengetikan semacam itu. Untuk mendirikan, harus diperhatikan lokasi usaha yang strategis terhadap pusat-pusat keberadaan pelanggan seperti kampus dan kantor.

4) Foto Kopi dan Penjilidan : Bidang yang masih satu rumpun dengan jasa pengetikan. Namun, jasa ini memerlukan investasi yang lebih besar dari pada jasa pengetikan, sehingga perlu dipikirkan bagaimana mencari solusi yang tepat untuk mengatasi persoalan modal. Alternatif dapat diambil misalnya dengan mencari mitra penyandang dana, ditambah dukungan distributor. Perlu diketahui bahwa mesin foto kopi bisa disewa untuk keperluan tersebut.

5) Sablon Pesanan : Bidang yang sama dengan bidang persablonan pada kelompok kreatif. Disini, lebih ditekankan pada sistem pesanan, sehingga pelanggan memiliki kebebasan untuk menentukan rancangan dan motif yang dikehendaki. Dalam keadaan bagaimana pun, harus diusahakan agar industrti sablon bisa melayani pesanan disamping produksi standar.

6) Perbengkelan : Meski pada prinsipnya sama, perbengkelan bisa mencakup berbagai bidang yang berbeda. Misalnya, ada bengkel otomotif, yang melayani perbaikan kendaraan roda empat atau roda dua. Ada juga bengkel elektronik, untuk menangani pelayanan pemeliharaan dan perbaikan alat-alat elektronik seperti TV, radio, stereo set, mini compo dan lain-lain, alat-alat elektrik seperti AC, lemari es dan sebagainya. Pada masa sekarang, pemakaian alat-alat tersebut sudah sangat umum, sehingga bidang ini pun cukup menjanjikan. Pilihlah bidang yang disukai dan perdalamlah pengetahuan di bidang bersangkutan.

7) Kontraktor dan Jasa Perbaikan Bangunan : Di kota-kota besar terutama, sekarang ini banyak pemilik rumah yang menghendaki pemeliharaan tempat tinggalnya bisa dilayani dengan cepat dan baik. Begitu juga dengan kantor. Oleh karena itu, peluang dalam bidang ini, cukup bisa diharapkan. Permintaan bisa amat bervariasi dari yang ringan-ringan seperti perbaikan atap yang bocor, pengecatan, sampai yang besar seperti renovasi total atau mendirikan bangunan baru.

8) Rumah Kost : Untuk kebutuhan karyawan atau mahasiswa, di kota-kota besar permintaan jasa akomodasi dalam bentuk rumah kost atau kontrakan cukup tinggi. Peluang ini perlu ditangkap, karena masa depannya cerah. Satu kamar berukuran 15 m2 , bisa dikenai biaya sebesar Rp.1.000.000, - per bulan.

9) Salon Kecantikan : Bidang ini tetap menjadi pilihan favorit bagi kaum wanita, karena dari masa ke masa, kecantikan merupakan kebutuhan pokok kaum hawa. Mendirikan usaha ini pun relatif mudah, karena tidak memerlukan tempat yang terlalu besar, bisa mengambil tempat di lokasi mana pun baik di daerah bisnis maupun di daerah tempat tinggal. Untuk mendalami bidang ini, sekolah-sekolah atau kursus kecantikan banyak sekali dan mudah ditemui, terutama di perkotaan.

10) Makelar: Makelar adalah bisnis mediator atau perantara antara penjual dan peminat. Dari situ, makelar bisa mendapat fee (uang jasa) yang lumayan. Makelar bisa bergerak untuk bermacam-macam komoditas, bisa tanah, rumah, kendaraan, surat berharga dan lain sebagainya. Untuk menggeluti bidang ini, diperlukan keuletan dan kerajinan yang luar biasa, tetapi sekali berhasil dalam satu penjualan tanah atau rumah, biasanya pendapatannya besar. Sebagai usaha bercirikan "modal dengkul", "makelarisme" perlu dipertimbangkan sebagai langkah awal berwirausaha.

Bidang Usaha Kelompok Analitis

Kelompok analitis sebenarnya kurang menyukai bertemu orang banyak, apalagi dalam frekuensi yang sering. Maka dari itu, mereka perlu berusaha di bidang-bidang yang tidak mengharuskannya terlalu banyak "bersosialisasi" , tapi cukup banyak memberi kesempatan untuk berkonsentrasi penuh memecahkan masalah-masalah sebagai dasar bisnisnya. Ingat, bahwa mereka adalah "pemecah masalah" (problem solver).

Bidang semacam itu antara lain adalah :

1) Jasa Terjemahan : Bisnis ini cukup memberi tantangan kepada para analitis, dengan intensitas yang memadai. Terjemahan banyak diperlukan oleh institusi-institusi yang mempunyai hubungan erat dengan dokumen-dokumen, data-data, atau aspek bisnis berlingkup internasional. Fee yang bisa diperoleh tergolong cukup besar, sehingga tidak menimbulkan kekhawatiran dalam hal menanggulangi biaya-biaya operasional usaha.

2) Jasa Reparasi Perangkat Elektronik dan Teknologi Informasi : Dua bidang yang memberikan tantangan analitik yang besar adalah dunia elektronik serta Teknologi Informasi. Bagi wirausahawan yang mempunyai kecenderungan sifat yang "introvert" sekaligus berpembawaan dedikatif, "menenggelamkan diri" dalam keruwetan permasalahan sistem canggih, merupakan kebahagiaan tersendiri. Maka, bidang ini juga bisa dijadikan alternatif pemilihan bidang usaha. Tentu saja dengan catatan bahwa teknologi yang diperlukan harus dikuasai.

3) Karya Intelektual : Bidang yang sama dengan yang kita dapatkan pada kaum kreatif. Ini dapat terjadi karena kedua kelompok itu mempunyai komponen pembawaan yang sama, yaitu "introvert".

4) Perancang Busana :Ini adalah aktivitas mereka mereka yang benar-benar ingin ber-"solo karir". Produk-produk yang dihasilkan biasanya amat tergantung dari kepiawaian pengusaha bersangkutan. Mereka yang berhasil, biasanya selain menjadi mapan dalam hal ekonomi, juga menjadi terkenal.

5) Binatu/Laundry : Bidang ini sangat menonjol bagi keperluan orang-orang perkotaan. Berbagai perkembangan teknik dalam hal layanan binatu sudah semakin canggih, sehingga perlu diwaspadai dan dipelajari.

6) Jasa Penjahitan : Baik diperkotaan mau pun di pedesaan yang cukup maju, menjalankan usaha penjahitan cukup menjanjikan masa depan yang baik. Apalagi kalau sekedar memenuhi nafkah sehari-hari. Yang perlu dijaga adalah masalah ketepatan waktu serta mutu pekerjaan yang baik.

Perlu diketahui bahwa apa yang dipaparkan diatas hanyalah contoh-contoh atau referensi belaka. Masih banyak bidang lain yang belum dicantumkan disini, yang mungkin saja lebih cocok pada kelompok-kelompok dengan pembawaan tertentu. Selain itu, juga perlu dimengerti bahwa banyak bidang-bidang yang sesuai untuk orang-orang tipe tertentu, ternyata juga bisa cocok untuk kelompok lainnya. Ini disebabkan adanya kesamaan komponen pendukung sifat pada orang-orang yang tipenya tidak persis sama. Misalnya, orang kreatif memiliki komponen "introvert", yang juga dimiliki oleh kaum analitis. Begitu juga komponen "dominan" sama-sama dipunyai baik oleh kelompok kreatif mau pun oleh kaum konsultatif.

Rusman Hakim
Pengamat Kewirausahaan
E-mail: rusman@gacerindo. com
Web: http://www.gacerind o.com
Blog: http://rusmanhakim. blogspot. com
Mobile: +62 21 816.144.2792
posted by Khairul Anwar @ 6:59 PM  
0 Comments:
Post a Comment
<< Home
 
 
Data Pribadi

Nama : Khairul Anwar Khairul Anwar
Posisi : Batam - Indonesia
Pekerjaan: Swasta
-
Jam [WIB]

Waktu Shalat

Post (Isian) Sebelumnya
Arsip
Kotak Pesan


Free chat widget @ ShoutMix

Link Favorit
Link Teman
Link Favorit
Powered by

Indonesian Muslim Blogger

BLOGGER

Anda Pengunjung No.

Medical Billing Software

Banner

animasi bola dunia